Bangunan Baru Mulai Diaktifkan, Ini Alur Naik KRL di Stasiun Bekasi

Vice President Corporate Communications PT KCI Anne Purba
Vice President Corporate Communications PT KCI Anne Purba - tribunnews.com

BEKASI – KAI Commuter mulai mengaktifkan bangunan baru di Bekasi mulai tanggal 21 November 2021 kemarin. Seiring dengan digunakannya bangunan tersebut, Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta Banten (BTPWJB) Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan menonaktifkan jalur 1, 2, dan 3 di area bangunan lama. Kini, operasional di Stasiun Bekasi akan dilayani di jalur 4, 5, 6, dan 7.

Seperti dilansir dari Detik, VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, menjelaskan ada perubahan pintu masuk bagi di sisi utara Stasiun Bekasi atau yang mengarah Jl. Perjuangan. KRL dapat keluar atau masuk dengan memanfaatkan akses masuk sementara dari sisi utara. “Selanjutnya menuju lantai 2 gedung baru stasiun yang terletak di sisi selatan untuk melakukan tap di gate . Setelah melakukan tap di gate elektronik, pengguna dapat turun menuju peron sesuai tujuan kereta,” katanya.

“Sementara itu, bagi pengguna dari arah selatan atau dari Jalan Ir. H. Juanda, dapat langsung menuju lantai 2 bangunan baru stasiun untuk tap di gate elektronik,” sambung Anne. “Penyekatan di Stasiun Bekasi dimulai dari zona pertama yang terletak di halaman stasiun depan eskalator menuju gedung baru, selanjutnya di zona dua di depan lift, dan terakhir di zona tiga sebelum pengguna melakukan tap di gate elektronik.”

KAI Commuter mengajak seluruh pengguna untuk mempersiapkan mereka dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Siapkan saldo Kartu Multi Trip (KMT), kartu uang elektronik bank, maupun dengan kode QR melalui untuk kemudahan naik KRL. Pembatasan kapasitas pengguna KRL juga masih berlaku sesuai Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 97 tahun 2021.

“Memasuki musim penghujan, KAI Commuter juga mengimbau para pengguna KRL melakukan persiapan-persiapan,” tambah Anne. “Sebelum berangkat, pengguna dapat menyimak perkiraan cuaca dari BMKG yang juga turut diteruskan oleh KAI Commuter. Para pengguna juga dapat melengkapi diri dengan membawa payung atau jas hujan, serta menggunakan alas kaki yang tidak licin.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*