GoJek Kerja Sama dengan KAI Sediakan Layanan Terintegrasi

Layanan GoJek - industri.kontan.co.id
Layanan GoJek - industri.kontan.co.id

Jakarta – GoJek menjalin kerja sama dengan PT Indonesia (KAI) mulai dari pengiriman sampai pembayaran . Kerja sama strategis antar dua ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU pada tanggal 28 September 2019 lalu.

Lewat kerja sama tersebut GoJek akan mendukung integrasi ekosistem digital dan layanan perkeretaapian sekaligus meningkatkan nilai tambah dari layanan yang diberikan terhadap . “Sebagai pemain terdepan di Indonesia kami sangat bangga dapat menghadirkan layanan digital terintegrasi bagi KAI dan pelanggan,” ujar Chief Public Policy and Government Relations Gojek, Dyan Shinto Nugroho, Selasa (15/10), seperti dilansir CNBC Indonesia.

Lebih lanjut Dyan menjelaskan, ruang lingkup kerja sama tersebut meliputi moda terintegrasi, angkutan barang berbasis api, pembayaran digital, pemanfaatan aset komersial dan penempatan konten untuk meningkatkan kunjungan pengguna ke masing-masing aplikasi Gojek maupun KAI. “Dengan adanya kolaborasi ini, Gojek dan KAI dapat membangun sinergi untuk terus meningkatkan customer journey experience untuk para pelanggan di berbagai layanan-layanan yang dimiliki oleh kedua perusahaan,” bebernya.

“Selama ini komunikasi antara Gojek dan KAI sudah berjalan dengan baik. Penandatanganan MoU ini adalah bentuk penegasan dan komitmen kedua belah pihak untuk saling membuka peluang dan penjajakan kerja sama yang lebih komprehensif. Selanjutnya, MoU ini akan dijadikan dasar dari kerja sama supaya masing-masing produk maupun layanan dapat saling menukar data/informasi yang nantinya akan dirumuskan dalam rencana bisnis, pembuatan tim bersama dan perjanjian kerja sama,” imbuh Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro.

Sebagai sarana transportasi yang terintegrasi, kolaborasi ini juga akan dilakukan dalam bentuk penerapan pesanan dan pembayaran dalam satu transaksi. Untuk memastikan kelancaran rangkaian logistik pada angkutan barang berbasis kereta api, GoSend yang kini telah beroperasi di lebih dari 200 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia akan bertindak sebagai penyedia first mile dan last mile untuk pengguna, sedangkan KA Logistik bertindak sebagai penyedia middle mile.

“Sebagai aplikasi yang telah digunakan oleh jutaan konsumen di Indonesia, kami menyambut baik rencana kolaborasi ekosistem Gojek dengan KAI. Kami berharap dapat memberikan pengalaman yang lebih baik untuk para konsumen KAI dan Gojek, baik itu melalui moda transportasi yang terintegrasi, layanan pengiriman barang, pembayaran, dan juga berbagai inovasi lainnya. Hal ini sejalan dengan visi KAI yaitu menjadi penyedia perkeretaapian terbaik yang fokus pada pelayanan pelanggan,” tandas Edi.