Ditargetkan Selesai di Pertengahan Awal 2017, KA Bandara Soetta akan Dioperasikan setiap 15 menit sekali

Medan – yang tengah menggarap Api Soekarno Hatta menargetkan tersebut sudah dapat digunakan pada semester pertama 2017 mendatang. Pasalnya, tersebut sudah mulai dikebut, meskipun masih terkendala masalah pembebasan lahan.

“Manajemen terus fokus mengatasi hambatan di proyek itu termasuk bersiap mendatangkan kareta dari Swedia,” ujar Heru Kuswanto, Dirut PT Railink, yang ditemui di Medan, kemarin (3/2).

Lebih lanjut, Heru menjelaskan bahwa KA Bandara Soetta tersebut direncanakan memiliki daya tampung sebesar 33.000 kursi. Kereta yang memiliki 6 unit gerbong berkapasitas 272 tempat duduk tersebut akan dioperasikan sebanyak 124 dalam sehari dengan frekuensi setiap 15 menit sekali.

Dibandingkan dengan frekuensi Railink di Bandara Kualanamu Medan yang hanya melintas 30 menit sekali, jumlah perjalanan KA Bandara Soekarno Hatta ini jelas lebih padat.

“Pola fikir dan budaya masyarakat di berbeda atau lebih mandiri dibandingkan warga Sumut, sehingga isian Soetta diyakini bisa lebih banyak. Masyarakat Sumut masih banyak yang memilih atau suka diantar dan dijemput ke bandara,” ungkap Heru.

Terkait pendanaan proyek KA Bandara Soetta, Heru menjelaskan bahwa pihaknya telah mendapat pinjaman kredit sindikasi dari 4 Bank, yakni BRI, BNI 46, Bank Mandiri dan BCA.