CIREBON – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon kemarin (4/7) meresmikan penggunaan double track Waruduwur-Prujakan. Jalur ganda ini diharapkan bisa membuat perjalanan kereta api lebih cepat setengah hingga sejam. Jalur ganda Waruduwur-Prujakan yang dioperasikan memiliki panjang 9 kilometer. Dengan begitu, total jalur ganda yang sudah beroperasi mencapai 33 kilometer dari total 63 kilometer yang direncanakan.
”Ini adalah pengoperasian jalur ganda tahap kedua. Tahap pertama jalur Losari-Babakan-Waruduwur sudah dioperasikan, termasuk loket pembelian tiket di tiga stasiun itu,” kata Vice President PT KAI Daop 3 Cirebon Wawan Aryanto kepada JPNN.
Masih ada 30 kilometer jalur ganda yang saat ini dikerjakan. Jalur tersebut berada di jalur Losari hingga Brebes. ”Kami berharap sebelum Lebaran sudah bisa beroperasi semua,” terang Wawan. Kendala pengerjaan adalah sulitnya pembebasan lahan di daerah Losari Kidul. Luasnya 400 meter persegi.
Sebelum resmi dioperasikan, kemarin ratusan petugas satuan kerja bekerja sama menyiapkan jalur ganda yang sudah memasuki tahap finishing. Pengerjaan dilakukan semasa jeda kereta. ”Karena masih baru, kami coba dulu kereta melintas dengan kecepatan 5 kilometer per jam. Setelah itu, kami mantapkan lagi, sehingga kecepatan bisa ditingkatkan,” kata Wawan.