
JAKARTA – Sama seperti PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) juga masih tetap mengoperasikan perjalanan kereta rel listrik (KRL) walaupun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) mulai Senin (14/9) ini. Meski demikian, perusahaan bakal memperketat protokol kesehatan, termasuk pengurangan jam operasional dan pengurangan kapasitas penumpang.
Dilansir dari Detik, operasional KRL selama pandemi mulai jam 4 pagi hingga 9 malam WIB. Sementara, di masa normal sebelum pandemi, kereta beroperasi pada pukul 4 pagi hingga 12 malam WIB. “Jam operasional ini nantinya juga akan dievaluasi kembali dengan mempertimbangkan kondisi pengguna di masa PSBB,” papar VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba.
“Sesuai aturan yang berlaku agar kapasitas pengguna hanya 50%, KCI juga akan membatasi tiap kereta hanya dapat diisi 74 orang atau sekitar 45% dari kapasitas kereta. Pembatasan ini dijaga melalui penyekatan di sejumlah zona antrean yang ada di stasiun,” sambung Anne. “Untuk menghindari kepadatan, pengguna dapat memantau langsung kondisi real time antrean di stasiun dari aplikasi KRL Access versi terbaru.”
Selain itu untuk mengoptimalkan sirkulasi dan ventilasi udara di dalam kereta, jendela KRL di ujung-ujung tiap kereta akan dibuka saat kereta beroperasi di jam sibuk. Pintu KRL sisi kanan maupun kiri juga akan dibuka seluruhnya ketika tiba di stasiun akhir. Seluruh stasiun KRL pun dilengkapi wastafel tambahan untuk memudahkan pengguna mencuci tangan sebelum dan setelah naik KRL.
Sebelumnya, PT KAI DAOP 1 Jakarta menyampaikan bahwa untuk saat ini, masih belum ada rencana perubahan operasional kereta api dari dan ke Jakarta. Kepala Humas PT KAI DAOP 1 Jakarta, Eva Chairunisa, menuturkan bahwa pihaknya masih tetap memberangkatkan 71 perjalanan kereta dengan rincian 37 dari Stasiun Gambir, 27 dari Stasiun Pasar Senen, dan tiga dari Stasiun Jakarta Kota. Kemudian, disiapkan empat kereta tambahan untuk beroperasi pada akhir pekan atau hari libur nasional.