Jakarta – Hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (7/10) dan Sabtu (8/10) telah mengakibatkan adanya amblesan di 5 titik sejak Sabtu dini hari. Gangguan yang terjadi berupa amblesan, di mana badan rel terbawa oleh arus air sehingga jalan rel tak bisa dilalui oleh kereta api.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) sendiri kabarnya telah berhasil memperbaiki titik gangguan amblesan yang diakibatkan hujan deras di sejumlah stasiun. Namun demikian, jalur kereta api tujuan Bandung yang terkena amblesan ini baru dapat dilalui dengan kecepatan terbatas. Kepadatan masih terjadi dan secara bertahap akan terurai.
Amblesan terjadi di antara Stasiun Jeruklegi dan Stasiun Kawunganten serta di antara Stasiun Sikampuh dan Stasiun Maos di wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. “KAI memohon maaf kepada seluruh pelanggan kereta api baik yang perjalanannya mengalami keterlambatan, maupun yang perjalanannya dibatalkan. Sejak pukul 12.00 seluruh titik gangguan sudah diperbaiki dan berhasil dilalui oleh Kereta Api dengan kecepatan terbatas sehingga perjalanan kereta api mulai kembali normal,” beber VP Public Relation PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Joni Martinus, seperti dilansir dari CNN Indonesia.
Lebih lanjut Joni menuturkan bahwa PT KAI terus melakukan normalisasi pada titik-titik tersebut supaya bisa dilalui lagi dengan kecepatan normal. Perbaikan yang dilakukan antara lain, penambahan ballast, pemadatan jalur, penggunaan pasir dan bantalan kayu, serta berbagai langkah lain untuk menormalkan kembali jalur KA.
Seluruh jajaran KAI pun terus berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menormalkan kembali seluruh jadwal perjalanan kereta api. Bahkan, sebagai bentuk kompensasi terhadap pengguna setia kereta api, PT KAI juga memberi pengembalian bea tiket hingga 100 persen untuk pelanggan yang terdampak.
Pembatalan tiket bisa dilakukan hingga 7 hari usai jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket. Sedangkan untuk syarat dan detail ketentuan selengkapnya, masyarakat bisa menghubungi customer service di stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email [email protected], atau media sosial KAI121.
“Saya atas nama manajemen dan seluruh jajaran KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan dan sedang berupaya secara maksimal agar seluruh perjalanan KA dapat kembali normal,” tandas Joni.
Leave a Reply