ISTANBUL – JALUR KERETA BAWAH LAUT
Wilayah Asia dan Eropa mulai terhubung dengan jalur kereta bawah laut. Jalur kereta bawah laut ini baru diresmikan tanggal 29 Oktober 2013. Namun baru sehari dioperasikan pada tanggal 30 Oktober 2013, kereta bawah laut ini mengalami maslaah listrik saat berjalan diterowongan.
Para penumpang yang menggunakan kereta tersebut harus keluar dari dalam kereta dan berjalan kaki hingga keluar dari terowongan. Jaringan kereta bawah laut ini sepanjang 13,6 km di bawah Istanbul dan dinamai dengan The Marmaray Link. The Marmaray Link diambil dari nama Laut Marmara dengan ray yang memiliki arti rel dalam bahasa Turki.
Terowongan ini menembus Selat Bosphorus. Selat ini merupakan selat tersibuk untuk melayani jalur kapal didunia.
Dari berita yang disiarkan oleh AFP pada Rabu, 30 Oktober 2013 maslah listrik ini dapat diselesaikan dalam beberapa menit dan pelayanan kereta kemudian dapat berlanjut.
Proyek ini adalah adalah sebuah mimpi dari Sultan Abdul Medjid yang telah dirancang oleh Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan lebih dari satu dekade yang lalu. Pengumuman dimulainya proyek ini bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Turki ke 90.
Proyek jalur kereta bawah tanah ini senilai US$4,5 miliar dengan panjang lintasan 76 km dan mulai dikerjakan oleh Pemerintah Turki pad atahun 2004.
Transportasi ini merupakan masalah utama yang ada di wilayah Istanbul karena setiap hari sekitar 2juta orang melalui jembatan Bosphorus.