Jakarta – PT KAI Commuter resmi menutup layanan kereta rel listrik (KRL) jalur 4 dan jalur 5 di Stasiun Manggarai mulai hari Sabtu (9/10) kemarin. Hal tersebut dilakukan karena berkenaan dengan persiapan pengerjaan bangunan baru Stasiun Manggarai di sisi timur (arah bangunan lama stasiun).
“Kedua Jalur tersebut melayani perjalanan KRL lintas Bekasi dan lintas loop. Penutupan ini, perlu dilakukan mengingat pengerjaan bangunan baru Stasiun Manggarai akan mengarah ke sisi timur atau bangunan lama stasiun,” ucap VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, seperti dilansir Beritasatu.
Dengan demikian, perjalanan KRL atau commuter line lintas Bekasi/Cikarang-Jakarta Kota pergi pulang (PP) dilayani melalui jalur 1 dan jalur 2 Stasiun Manggarai. Sedangkan perjalanan KRL dari Angke/Jatinegara tujuan Bogor/Depok/Nambo dilayani di jalur 6 dan jalur 7. Untuk perjalanan KRL lintas Bogor/Depok-Jakarta Kota PP tetap menggunakan jalur layang Stasiun Manggarai, yakni jalur 10, 11, 12, dan 13.
Lebih lanjut Anne mengungkapkan, pemerintah melalui Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten yang berada di bawah Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan terus berupaya untuk mengembangkan Stasiun Manggarai guna meningkatkan infrastruktur perkeretaapian di salah satu stasiun tersibuk di wilayah Jabodetabek tersebut. Setelah mengoperasikan jalur layang untuk lintas Bogor-Jakarta Kota PP pada tanggal 25 September 2021 lalu, pembangunan stasiun segera menuju ke tahap berikutnya, yaitu bangunan lama stasiun.
Sampai saat ini, Stasiun Manggarai melayani sebanyak 538 perjalanan KRL atau 54% dari keseluruhan perjalanan KRL di wilayah Jabodetabek yang berjumlah 994 perjalanan setiap hari. Volume pengguna KRL di Stasiun Manggarai di masa pandemi ini rata-rata mencapai 8.338 pengguna per hari, sedangkan jumlah penumpang yang transit di Stasiun Manggarai jumlah mencapai 29.980 orang.
“KAI Commuter mengajak para pengguna KRL untuk menyesuaikan rencana perjalanannya terutama saat hendak transit di Stasiun Manggarai. Utamakan keselamatan saat berpindah jalur, dengan tidak terburu-buru dan selalu memperhatikan informasi dari petugas di stasiun,” pungkas Anne.
