Jakarta – Libur Natal dan akhir tahun selalu menjadi momen yang tepat untuk merencanakan pelesir. Oleh sebab itu permintaan pemesanan moda transportasi seperti kereta api menjelang Natal dan tahun baru biasanya akan meningkat.
Berdasarkan riset dari salah satu Online Travel Agent Pegipegi, tren pemesanan tiket kereta api menjelang libur Natal dan tahun baru 2018 mengalami peningkatan. Bahkan masyarakat telah mempersiapkan perjalanan liburan akhir tahun mereka sejak awal Oktober atau H-90 keberangkatan.
Sampai saat ini peningkatan pemesanan tiket kereta api berada di angka 18%. Kenaikan tersebut meliputi periode pemesanan 24 September – 4 Oktober 2017 untuk jadwal keberangkatan tanggal 23 Desember 2017 hingga 2 Januari 2018. Puncak keberangkatan penumpang diperkirakan berlangsung pada Sabtu, 23 Desember 2017, dan arus balik berlangsung pada Senin, 1 Januari 2018.
Menurut Takeo Kojima, CEO Pegipegi, sekarang ini telah terlihat adanya kenaikan pemesanan tiket kereta api di Pegipegi dibandingkan minggu-minggu sebelumnya walaupun persentase kenaikan belum terlalu signifikan. “Diprediksi peningkatan pemesanan akan meningkat drastis di akhir November, yaitu pada H-3 sampai H-1 minggu jelang keberangkatan. Berbeda dari Lebaran, fenomena masyarakat untuk libur Natal dan tahun baru justru lebih suka yang dadakan. Jadi, kalau tidak sigap dan cepat, kemungkinan besar tidak akan kebagian,” kata Kojima, seperti dilansir Bisnis.
Menurut data pembelian tiket kereta api di Pegipegi tahun 2016, kota-kota seperti Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, dan Cirebon merupakan destinasi favorit penumpang kereta api. Untuk tahun 2017 ini Pegipegi memperkirakan destinasi favorit tersebut tak akan berbeda jauh dari sebelumnya. Sampel pengambilan data berasal dari pemesanan tiket kereta api keberangkatan Stasiun Gambir pada 23 Desember 2017 untuk kota-kota tersebut yang telah hampir ludes terjual sampai 50%.
Untuk tanggal tersebut kereta dari Stasiun Gambir ke Bandung hanya tersedia KA Argo Parahyangan kelas ekonomi dan eksekutif. Rute ke Yogyakarta hanya tersisa KA Gajayana, Argo Lawu, dan Taksaka kelas eksekutif. Tujuan Surabaya hanya ada Bangunkarta 56, Sembrani 48, dan Argo Bromo Anggrek 44 kelas eksekutif. Yang terakhir, tujuan Cirebon tersisa KA Gumarang 78, Senja Utama YK, Cirebon Ekspress, dan TEGAL BAHARI 66 kelas ekonomi dan eksekutif.
“Ketersediaan tiket kereta api jelang libur Natal dan Tahun Baru 2018 memang masih tersedia, namun kami menghimbau masyarakat, khususnya yang akan menggunakan kereta api untuk merencanakan perjalanannya sesegera mungkin. Perlu diketahui, liburan ini merupakan peak season,” tutur Kojima.
Belum lama ini PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga menyediakan fasilitas e-boarding pass yang memudahkan penumpang kereta api jarak jauh untuk melakukan boarding. “Dengan adanya e-boarding pass, para pengguna transportasi kereta api semakin dimudahkan. Pasalnya, penumpang cukup menunjukkan e-boarding pass yang terpampang pada layar smartphone mereka kepada petugas boarding, tanpa harus ke mesin cetak boarding pass CIC (Check In Counter),” kata Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Suprapto.