Pemberangkatan KA Ekonomi Sibinuang rute Padang tujuan Pariaman mendadak membludak. Sejak Minggu pagi tadi sebanyak lima gerbong yang disediakan PT KAI telah terisi penuh oleh para penumpang.
“Dari 476 kursi yang disediakan, semuanya terisi penuh oleh penumpang,” jelas Afrizal, Kepala Stasiun Kota Pariaman.
Pihaknya mengungkapkan bahwa kepadatan untuk KA Sibinuang ini terjadi karena hari ini merupakan puncak dari perayaan Pesta Budaya Tabuik di kota tersebut.
“Tahun-tahun sebelumnya juga begitu, ada peningkatan jumlah penumpang khusus pada puncak perayaan pesta budaya tabuik,” katanya.
Pada hari biasanya penumpang yang menaiki KA Sibinuang ini hanya berkisar antara 100 – 200 orang.
KA ekonomi Sibinuang ini berangkat dari Stasiun Kereta Api Simpang Haru, Padang sekitar pukul 06.00 WIB dan tiba di Stasiun KA Pariaman pada pukul 07.40 WIB.
Penumpang yang memadati KA Sibinuang ini adalah orang dewasa dan beberapa pelajar dari wilayah Sumatera Barat seperti Kabupaten Solok Selatan (Soksel).
Para pelajar tersebut menaiki kereta dengan memakai pakaian olahraga. Sedangkan para orang dewasa menaiki kereta dengan membawa serta anak mereka.
Untuk sekali perjalanan KA ekonomi Sibinuang ini memiliki tarif Rp 2.500 per orang.
PT KAI Divre II Sumatera Barat saat ini juga telah memperketat peraturan dalam operasional kereta api.
“Setiap penumpang yang memiliki tiket dipastikan akan mendapatkan tempat duduk. Tidak ada lagi, penumpang yang berdiri. Selain itu, dalam setiap perjalanan, sedikitnya terdapat dua petugas dari pihak Kepolisian dan PT KAI yang ditugaskan menjaga keamanan, ” katanya.