SURABAYA – KAI Commuter menerapkan penyesuaian aturan jumlah kapasitas pengguna dinamis atau load factor pada perjalanan commuter line di DAOP 2 Bandung dan DAOP 8 Surabaya yang sebelumnya 150% menjadi 120%. Untuk DAOP 2 Bandung, ada tiga perjalanan commuter line lokal, sedangkan di DAOP 8 Surabaya ada 16 pelayanan perjalanan KA lokal.
“Public Service Obligation (PSO) atau kebijakan layanan publik merupakan subsidi yang diberikan oleh pemerintah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, dalam siaran pers resminya. “Salah satunya yang ditugaskan kepada KAI Commuter adalah untuk pelayanan angkutan kereta api kelas ekonomi.”
Anne melanjutkan, kebijakan tersebut sesuai dengan surat dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan No. M.006/3/9/K2//DJKA/2023 tanggal 17 Juli 2023, tentang Penyesuaian Kapasitas Penumpang. Berdasarkan surat tersebut, pihaknya melakukan penyesuaian jumlah kapasitas pengguna pada perjalanan commuter line yang memiliki jarak tempuh perjalanan lebih dari 100 km dan menggunakan sarana kereta kelas ekonomi (K3).
“Untuk commuter line di wilayah 2 Bandung, ada kapasitas tiket pengguna yang tidak menggunakan bangku, dan ini disiapkan maksimal sebanyak 20% menjadi 120% pengguna (100% dengan tempat duduk dan 20% tiket tanpa tempat duduk),” sambung Anne. “Kami berlakukan pada tiga perjalanan commuter line lokal yang memiliki jarak tempuh perjalanan lebih dari 100 km, yaitu KA 386 Purwakarta-Garut, nomor KA 387 Garut-Purwakarta, dan nomor KA 388 Purwakarta-Garut.”
Sementara itu, untuk 16 pelayanan perjalanan commuter line di DAOP 8 yang mengalami penyesuaian kapasitas termasuk commuter line Dhoho rute Blitar-Surabaya Kota dan sebaliknya, kereta Dhoho, KA Penataran Surabaya-Kertosono-Blitar-Malang-Surabaya, dan kereta commuter line Blorasura rute Cepu-Surabaya Pasar Turi dan sebaliknya.
“Saat ini, kami juga memberikan kemudahan kepada seluruh pengguna dalam melakukan pembelian dan pemesanan tiket commuter line wilayah melalui aplikasi KAI Access (Access by KAI),” lanjut Anne. “Pengguna bisa memesan tiket kereta mulai tujuh hari sebelum hari pemberangkatan dengan memasukkan data-data yang sesuai dengan identitas diri.”
Leave a Reply