KAI Sediakan Tiket Terusan Rute Kertapati-Tanjungkarang-Gambir

Sulthon Hasanudin, Kepala Divisi Regional IV Tanjungkarang PT KAI - www.lampost.co
Sulthon Hasanudin, Kepala Divisi Regional IV Tanjungkarang PT KAI - www.lampost.co

Lampung – PT Indonesia (KAI) mulai hari Jumat (14/12) menerapkan 1 terusan untuk Kertapati, Palembang, Sumsel-Tanjungkarang, Bandarlampung, Lampung untuk naik KA yang dapat langsung terhubung dengan Bus Damri jurusan Stasiun Gambir, .

“Tiket terusan Kereta Api dengan Bus Damri dalam satu tiket ini merupakan wujud dari sinergi BUMN. Kita sudah mulai aktifkan tiket terusan, jadi para tidak harus repot-repot membeli tiket di Damri. Tetapi hanya dengan tiket terusan ini masyarakat sudah bisa dipermudah,” kata Kepala Divisi Regional IV Tanjungkarang , Sulthon Hasanudin, di Bandarlampung, Jumat (14/12), seperti dilansir Antara.

Cara memperoleh tiket angkutan terusan tersebut cukup mudah, para calon penumpang bisa membeli tiket kereta api terusan melalui loket stasiun maupun channel-channel eksternal lain, serta melalui aplikasi seperti KAI Access.

Kerja sama angkutan terusan antara PT KAI dengan Damri ini sengaja dilakukan sebagai layanan tambahan untuk para pengguna kereta api. Dengan adanya layanan angkutan terusan tersebut diharapkan bisa mempermudah pelanggan kereta yang hendak menuju kota-kota lain yang sudah terintegrasi dalam satu tiket. “Bentuk nyata pelayanan prima dari KAI dan Damri kepada para penumpang yang ingin berpergian menggunakan kereta api dan Damri,” ujar Sulthon.

Lebih lanjut Sulthon memaparkan bahwa program tiket terusan tersebut sementara baru diterapkan untuk KA Sriwijaya tujuan Stasiun Kertapati-Tanjungkarang. KA Sriwijaya berangkat dari Stasiun Kertapati jam 21.00 WIB dan tiba di Tanjungkarang pukul 06.10 WIB. Sementara itu jadwal keberangkatan Bus Damri pukul 08.00 WIB.

Terdapat 3 kelas perjalanan dalam KA Sriwijaya, antara lain kelas eksekutif, kelas bisnis, dan kelas ekonomi. Sementara itu, Damri menyediakan bus kelas eksekutif yang tarifnya dibanderol Rp 220 ribu. Tiket angkutan tersebut bisa dibatalkan atau diubah jadwalnya, mengacu pada ketentuan atau perubahan jadwal selambat-lambatnya 60 menit sebelum keberangkatan kereta sebagaimana yang tercantum dalam tiket yang sudah dibeli.

Sulthon berharap dengan adanya program tiket terusan tersebut masyarakat yang hendak menggunakan moda kereta api dapat lebih dimudahkan ketika ingin melanjutkan perjalanan tanpa harus khawatir kehabisan tiket bus Damri.