
JAKARTA – Berita mengenai kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terus bermunculan, termasuk di angkutan umum, tampaknya membuat PT LRT Jakarta geregetan. Bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), mereka mendirikan call center Pos SAPA di stasiun yang diharapkan bisa menjaga LRT menjadi moda transportasi publik yang ramah perempuan dan anak.
“Ini gambaran keseriusan Pemerintah DKI Jakarta seta PT LRT Jakarta untuk berkontribusi dalam upaya penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” papar Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, dilansir dari Antara. “Saya berharap kegiatan ini tidak hanya sebatas seremonial, tetapi benar-benar ditindaklanjuti dengan aksi-aksi nyata.”
Sementara itu, Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta, Tuty Kusumawati, berharap berbagai upaya kolaboratif yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini dapat mencegah dan meniadakan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak di ruang publik, khususnya pada transportasi umum LRT Jakarta. Ini juga sekaligus kampanye bersama untuk mencegah tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak di ruang-ruang publik.
“Langkah pencegahan kekerasan seksual tersebut juga merupakan kolaborasi yang akan terus ditingkatkan di kemudian sehari dan akan diberlakukan di tempat-tempat lainnya,” tandas Tuty, dikutip dari Jawa Pos. “Untuk menghadirkan transportasi publik yang aman dan nyaman untuk semua, utamanya perempuan dan anak-anak, kami tidak terbatas di sini saja dan kami akan terus kampanye.”
Dengan adanya di LRT, saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki Pos SAPA di tiga BUMD Jakarta sebagai upaya mencegah tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak, yakni di MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan Transjakarta. Di LRT, ada di enam stasiun, sedangkan di MRT ada di 11 stasiun, dan di Transjakarta yang semula di 23 halte, sekarang telah diperbanyak menjadi 50 halte. “Seluruh petugas dilatih dan tentu menggunakan standar,” sambung Tuty.
Rangkaian kegiatan kolaborasi bertajuk ‘Perempuan Berdaya, Perempuan Berbudaya, Indonesia Maju’ tersebut juga dimeriahkan dengan kegiatan talkshow dengan tema ‘Pelayanan Ramah Perempuan dan Anak: Anti Kekerasan di Ruang Publik’, fashion Show di dalam LRT Jakarta, serta pameran UMKM di Stasiun LRT Jakarta Velodrome. Dilakukan juga pemasangan lencana untuk para petugas Call Center Pos SAPA LRT Jakarta secara simbolis.
Leave a Reply