
Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) berupaya mematuhi peraturan pemerintah terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19). Oleh sebab itu, melalui anak perusahaannya, PT Reska Multi Usaha (RMU), KAI meluncurkan layanan aplikasi Lokomart.
Dengan diluncurkannya Lokomart ini diharapkan masyarakat tetap produktif meski tinggal di rumah saja. Lokomart sendiri adalah aplikasi resmi RMU yang rilis pada 15 Februari 2020 lalu, bertepatan dengan pembukaan Loko Coffee Shop Purwokerto. RMU pun terus melakukan pengembangan, salah satunya menyediakan fitur layanan pesan antar pada 10 April 2020.
“Lokomart merupakan aplikasi berbasis Android yang dapat diunduh secara gratis melalui PlayStore. Fitur layanan pesan antar ini membantu agar masyarakat tidak perlu keluar untuk membeli makanan, cukup memesan dari rumah saja. Saat ini, semua menu Loko Café maupun menu yang disajikan di perjalanan kereta api dapat dipesan melalui aplikasi Lokomart,” kata Direktur Utama KAI Edi Sukmoro, seperti dilansir Liputan6.
“Kemudahan dan manfaat yang ditawarkan Lokomart ini khususnya selama masa pandemik Covid-19 ini diharapkan dapat menjadi alternatif dan membantu masyarakat apalagi yang rindu dengan makanan di kereta api ataupun Loko Cafe namun tidak dapat bepergian,” sambung Edi.
Lebih lanjut Edi mengungkapkan, sampai tanggal 28 April 2020 jumlah pengguna aplikasi Lokomart mencapai 5.915 user yang sudah melakukan registrasi dan 596 user yang aktif melakukan transaksi. Aplikasi Lokomart diharapkan bisa menjadi alternatif dan membantu masyarakat untuk tetap bisa menikmati makanan favorit meskipun hanya di rumah saja, karena pesanan akan langsung diantarkan ke rumah.
Menariknya lagi, pesanan pelanggan akan diantar oleh pramugari/pramugara kereta yang bertugas dengan tetap memerhatikan ketentuan keselamatan dan keamanan dalam berinteraksi sesuai protokol pencegahan Covid-19. RMU mewajibkan petugas pengantaran untuk mencuci tangan sebelum dan setelah pengantaran, serta melengkapi petugas dengan sarung tangan dan masker. Sistem pembayarannya pun cashless, untuk mengurangi interaksi yang tak diperlukan.
“Untuk saat ini, pengguna selain Android yang tetap ingin memesan dapat mengakses website www.lokomart.id dengan fitur yang kurang lebih sama dengan tambahan dapat memesan untuk orang yang bahkan beda kota sekalipun,” tutup Edi.