Jelang Idul Adha, Tiket Kereta Kertapati-Tanjung Karang Habis Terjual

Aida Suryanti, Manager Humas PT KAI Divre III Palembang - www.laskarwongkito.com
Aida Suryanti, Manager Humas PT KAI Divre III Palembang - www.laskarwongkito.com

Palembang – Menjelang libur Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah, kelas tujuan Kertapati (Palembang)-Lubuklinggau dan Kertapati-Tanjung Karang (Lampung), Sumatera Selatan ternyata telah ludes terjual. Padahal pihak (KAI) sendiri telah mempersiapkan sebanyak 8.622 tiket untuk melayani masyarakat yang ingin berlibur.

Manager Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti menjelaskan bahwa pihaknya menyiapkan total 2.874 tiket per hari. Akan tetapi, tiket kereta telah habis terjual sampai H-2 Lebaran atau tanggal 9 Agustus 2019. “Untuk tiket ekonomi Kertapati-Lubuklinggau dan Kertapati-Tanjung Karang sudah ludes terjual sampai H-2 Lebaran. Kondisi ini sudah kami perkirakan karena minat masyarakat untuk memakai moda kereta api semakin meningkat seiring dengan perbaikan sarana dan prasarana,” jelas Aida, seperti dilansir Antara.

Tingginya minat masyarakat untuk bepergian menggunakan KA kelas ekonomi ini ditengarai karena tiket yang relatif terjangkau, hanya Rp32 ribu per orang. Selain itu, fasilitas yang disediakan juga cukup nyaman, sehingga masyarakat lebih memilih tiket kelas ekonomi.

Selain itu, Aida juga memperkirakan bahwa jumlah yang menggunakan kereta api pada Hari Raya Idul Adha 1440 H mengalami peningkatan dari tahun lalu. Pasalnya, pada Hari Raya Kurban tahun ini bertepatan dengan weekend (akhir pekan), sehingga para penumpang yang naik kereta pun diperkirakan melonjak. “Puncak keberangkatan diperkirakan H-2 dan H-1 lebaran, karena pada hari tersebut bertepatan dengan akhir pekan,” beber Aida.

Adapun untuk aturan bawaan setiap penumpang yang diperbolehkan dibawa ke dalam bagasi kereta adalah barang-barang yang memiliki berat maksimum 20 kilogram (kg) untuk tiap penumpang, dengan volume maksimum 100 dm3. Sedangkan dimensi maksimal bagasi adalah 70 cm x 48 cm x 30 cm.

Penumpang diizinkan membawa bagasi yang melebihi berat atau ukuran seperti yang telah diatur hingga seberat 40 kg atau dengan volume 200 dm3 dengan dimensi maksimal  70 cm x 48 cm x 60 cm ke dalam kereta penumpang dengan dikenai bea kelebihan bagasi atau membeli tempat duduk ekstra. atau biaya kelebihan bagasi untuk kelas eksekutif akan dihitung Rp10.000 per kg. “Sementara untuk kelas bisnis atau ekonomi komersial dikenakan Rp6.000 per kilogram dan ekonomi non komersial Rp2.000 per kilogram,” ucapnya.