PT KAI Mendapat Predikat Good Performance dari Kementerian BUMN

Edi Sukmoro, Direktur Utama PT KAI - www.cnnindonesia.com
Edi Sukmoro, Direktur Utama PT KAI - www.cnnindonesia.com

Bandung – PT Indonesia belum lama ini meraih predikat Good Performance dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Penghargaan tersebut diperoleh usai dilaksanakannya Assessment Implementasi Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) BUMN Tahun 2019 sejak bulan Maret-Juli 2019 oleh Kementerian BUMN bekerja sama dengan Forum Ekselen BUMN.

Dari hasil penilaian tersebut menyatakan bahwa kini berada di Level Good Performance dengan skor KPKU 557,5. Sejumlah aspek yang dinilai meliputi Kepemimpinan, Strategi, Pelanggan, Pengukuran, Analisis dan Manajemen Pengetahuan, Tenaga Kerja, Operasional dan aspek hasil – hasil usaha meliputi: kinerja produk dan proses, kinerja pelanggan, kinerja tenaga kerja, kinerja kepemimpinan dan tata kelola kinerja finansial dan pasar.

Penghargaan tersebut diberikan di Ballroom Hotel Indonesia Kempinski, pada Rabu (4/3) lalu. “Kegiatan assessment KPKU tersebut adalah kegiatan memotret kinerja/performance proses yang sudah dilakukan KAI selama satu tahun,” ungkap Direktur Utama KAI Edi Sukmoro, seperti dikutip dari .

Hal itu dilakukan guna membantu menjawab berbagai tantangan bisnis di masa kini dan masa yang akan datang. “KAI terus berusaha menjadi terdepan dan meningkatkan kepada pelanggan. Hal yang kami lakukan terlebih dahulu dengan meningkatkan internal KAI yang dulunya product oriented menjadi service oriented. Kami terus mengembangkan berbagai hal agar KAI menjadi perusahaan pelayanan publik yang terus memberikan solusi dan kontribusi positif untuk mendorong kemajuan nasional dan mempercepat laju roda perekonomian bangsa,” katanya.

Sebagai perusahaan yang berfokus pada pelayanan publik sekaligus menjalankan fungsi bisnis dalam bidang transportasi berbasis rel, PT KAI terus berusaha menjadi solusi untuk ekosistem transportasi bangsa. Output kerja KAI pun telah dirasakan oleh seluruh pihak berkat adanya rantai pengelolaan yang baik dari hulu ke hilir.

Selaku bagian dari BUMN, PT KAI juga diwajibkan melalui penilaian sebagai langkah untuk mengevaluasi kinerjanya. Hal itu juga dilakukan supaya KAI terus lebih baik dalam sejumlah aspek. Dengan demikian, KAI tidak cukup berpuas diri dengan pencapaian sekarang. KAI pun dinilai telah meningkatkan kinerja dan memunculkan berbagai inovasi, salah satunya dengan mengikuti prosedur assessment dari berbagai lembaga kredibel.