
Bandarlampung – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang kembali melakukan bakti sosial dengan memberi pengobatan gratis lewat armada Rail Clinic. Kali ini Rail Clinic dioperasikan untuk melayani pengobatan bagi masyarakat yang berada di sekitar Stasiun Kemelak, Baturaja Timur, Ogan Komering Ulu (OKU), Kamis (19/9).
Menurut Executive Vice President PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Sulthon Hasanudin, melalui Manager Kesehatan, Edwin, kegiatan pengobatan gratis ini telah sering dilakukan. PT KAI menggelar acara semacam itu sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, khususnya untuk warga yang tinggal di sekitar pinggiran rel kereta api.
“Kesehatan itu sangat penting, oleh sebab itu PT KAI mengadakan pengobatan gratis menggunakan Rail Clinic, untuk membantu warga. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk CSR PT KAI dibidang kesehatan masyarakat, yakni memberikan cek kesehatan dan pengobatan gratis kepada warga sekitar pinggir rel sekaligus bertujuan mendekatkan diri kepada masyarakat, menjalin keakraban dan silahturahmi,” jelas Edwin, seperti dilansir Teraslampung.
Lebih lanjut Edwin menuturkan, bakti sosial ini adalah yang ke-12 kalinya diselenggarakan dari 14 kali yang sudah diprogramkan sepanjang tahun 2019. Tak hanya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat yang jauh dari fasilitas kesehatan dan bisa dijangkau dengan fasilitas kesehatan berbasis jalan rel, tetapi juga untuk mensosialisasikan bahaya masyarakat yang beraktivitas di sekitar rel.
“Peran serta Kereta Api dalam menjaga infrastruktur tidak lepas dari masyarakat. Kita tumbuh atas dukungan masyarakat, sehingga diharapkan saling bersinergi dalam menjaga lingkungan. Seperti menjaga rambu-rambu, kabel dan perangkat pendukung geraknya kereta api,” jelas Edwin.
Manager Humas PT KAI Divre IV Tanjung Karang, Sapto Hartoyo menambahkan, dalam layanan Rail Clinic tersebut mencakup pemeriksaan umum, gigi, cek kehamilan, pemeriksaan mata, pemeriksaan laboratorium, dan pelayanan kefarmasian. Selain itu, dilakukan pula sosialisasi pendayagunaan aset PT KAI serta sosialisasi keselamatan perjalanan kereta api.
Dalam pengobatan gratis ini terdapat 250 orang warga sekitar stasiun yang datang. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut serta pembagian kacamata gratis pada 30 anak SDN 23 Oku yang berlokasi di sekitar stasiun serta pembagian tas dan merchandise.