KAI Operasikan Lagi Kereta Malam Rute Lubuklinggau-Palembang

Petugas Kereta Api mengecek persiapan Penumpang - medan.tribunnews.com
Petugas Kereta Api mengecek persiapan Penumpang - medan.tribunnews.com

di Kabupaten Empat Lawang yang hendak bepergian ke Palembang kini tak perlu kebingungan lagi. Pasalnya, (KAI) kembali mengoperasikan KA Lubuklinggau-Palembang, khususnya keberangkatan malam hari mulai bulan Juli 2021 ini. Dengan adanya malam tersebut diharapkan dapat melayani warga Lubuk Linggau, Tebing Tinggi, Lahat, Prabumulih, hingga Muaraenim yang akan ke Palembang.

Menurut Septo, Kepala Tebing Tinggi, jadwal keberangkatan kereta api malam hanya beroperasi tiap hari Jumat malam dan Minggu malam. Adapun tiket KA kelas bisnis dipatok Rp80 ribu dan kelas eksekutif tiketnya Rp100 ribu per orang. Kereta dijadwalkan berangkat dari Stasiun Lubuk Linggau menuju Kertapati pukul 19.45 WIB, kemudian dari Stasiun Kertapati ke Lubuk Linggau jam 20.15 WIB. “Ya benar, jika kereta api keberangkatan malam sudah mulai kembali beroperasi, namun hanya dibatasi dua malam, yaitu Jumat malam dan Minggu malam,” kata Septo.

Di masa pandemi ini, PT KAI hanya menyediakan 70% kursi dari kapasitas tempat duduk yang ada serta masih menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Pada masa pandemi, sambung dia, pihaknya berkomitmen menjual tiket KA hanya 70 persen dari kapasitas tempat duduk yang tersedia untuk menciptakan physical distancing sesuai Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Nomor SE 14 Tahun 2020 pada 8 Juni 2020 lalu,” terang Septo.

Untuk meningkatkan dalam rangka penerapan protokol kesehatan (prokes), pihak KAI Divre III Palembang juga menyiapkan layanan rapid tes dengan biaya terjangkau hanya Rp85 ribu per orang dan tes GeNose C-19 seharga Rp30 ribu per .

“Layanan ini (rapid test dan GeNose C19) tersedia di Stasiun Kertapati, Prabumulih, Muaraenim, Lahat, Tebing Tinggi, dan Lubuk Linggau. Kalau dilakukan di stasiun, masyarakat diimbau untuk melakukan rapid test setidaknya H-1 tanggal keberangkatan. Tujuannya untuk menghindari antrean dan terburu-buru pada hari keberangkatan,” tandasnya.