KRL Jakarta-Cikarang Resmi Beroperasi, Bakal Diperpanjang ke Cikampek?

Eva Chairunnisa, Vice President Manager Komunikasi PT KCJ
Eva Chairunnisa, Vice President Manager Komunikasi PT KCJ

Mulai Minggu (8/10) kemarin, rel listrik () dari Jakarta Kota hingga Cikarang. Di hari pertama pengoperasiannya, yang menggunakan KRL lintas Bekasi Timur hingga Cikarang ini menembus 23.000 penumpang. Nah, kabar terbaru menyebutkan bahwa KRL ini kemungkinan bisa diperpanjang hingga Cikampek.

“Saat ini, kami masih melakukan kajian rute KRL sampai Cikampek,” kata Plt Dirjen Perkeretaapian , Umiyatun Hayati Tri Astuti, seperti dikutip Detik. “Ada kemungkinan, tetapi saya belum bisa menjawabnya sekarang karena masalah penganggaran, apakah sekaligus ditingkatkan dengan peningkatan lintasan utara Jawa.”

Umiyatun menambahkan bahwa sesuai kajian yang dilakukan Kementerian Perhubungan bersama Japan International Cooperation Agency (JICA), dan Badan Pengkajian dan Penerapan (BPPT), elektrifikasi jalur KA lintas utara Jawa dilakukan untuk mendukung kereta semi cepat Jakarta-Surabaya yang rencananya bertenaga listrik. Proyek elektrifikasi ini dilakukan paralel bersamaan dengan proyek double-double track (DDT) dari lintas Jakarta ke Surabaya, sehingga penumpang dan angkutan barang yang bisa diangkut KA bisa dilipatgandakan.

“Elektrifikasi ini bagian dari proyek DDT Cikarang-Manggarai, apakah akan dilanjutkan sampai Cirebon, ke sana ini sedang dikaji lintas utara Jawa,” sambungnya. “Nanti kami kaji, dan dari kajian itu nanti kami keluarkan seperti apa. Mungkin saja, karena elektrifikasi memudahkan dalam speed-nya, frekuensinya dari kereta yang ada, tetapi harus dipikirkan karena lalu lintas Jakarta-Cikampek ini paling padat, makanya perlu DDT lagi.”

Seperti diketahui, penumpang KRL rute Cikarang-Jakarta pada hari pertama pengoperasian menembus angka 23.000 orang. Jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan rute Rangkas Bitung yang hanya sekitar 6.500 penumpang. “PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memperkirakan jumlah ini akan semakin bertambah, mengingat masyarakat semakin banyak yang menggunakan KRL untuk bekerja atau aktivitas lainnya,” ujar VP Corporate Communication PT KCI, Eva Chairunisa.

Melihat antusias masyarakat yang begitu tinggi, Eva yakin bahwa target 1,2 juta penumpang KRL pada tahun 2019 mendatang bisa tercapai. Untuk mencapai target itu, PT KCI akan menambah rangkaian kereta dari sekitar delapan rangkaian menuju 12 rangkaian dengan jumlah penumpang per hari sekitar 900.000 orang.