
SEMARANG – PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) DAOP IV Semarang memprediksi bakal terjadi lonjakan penumpang hingga dua kali lipat pada libur Natal dan Tahun Baru kali ini. Karena itu, perusahaan pun sudah menyiapkan langkah antisipasi dengan menyiagakan total 82 perjalanan kereta api selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru mulai 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019 mendatang.
“Puncak lonjakan penumpang kereta api di wilayah ini akan terjadi dua kali, yaitu tanggal 25 Desember 2018 sebanyak 25.679 penumpang dan 1 Januari 2019 sebanyak 26.312 penumpang,” ujar Manajer Humas PT KAI DAOP IV Semarang, Suprapto. “Untuk itu, kami mempersiapkan sarana dan prasarana, seperti 13 unit lokomotif siap operasi dan satu unit lokomotif cadangan, serta 117 unit gerbong kereta siap operasi dan 10 unit gerbong kereta cadangan.”
Sementara, untuk jumlah kereta api, akhir tahun ini PT KAI DAOP IV Semarang menyiapkan total 82 perjalanan kereta api. Jika dirinci, terdiri atas 14 perjalanan kereta jarak jauh dan menengah pemberangkatan awal dari DAOP IV Semarang, 16 kereta lokal, 40 kereta jarak jauh/menengah yang melintas, dan 12 kereta jarak jauh/menengah tambahan.
“Diharapkan, dengan 82 perjalanan kereta api tersebut, dapat melayani animo masyarakat yang ingin menggunakan jasa kereta api pada masa liburan akhir tahun kali ini,” sambung Suprapto. “Selain itu, kami juga menyediakan 12 kereta tambahan, dengan total kapasitas 6.976 kursi per hari, yang akan beroperasi pada tanggal 20 Desember 2018 hingga 7 Januari 2019.”
Ke-12 kereta tambahan yang disiapkan PT KAI DAOP IV Semarang antara lain KA Argo Muria Tambahan Semarang Tawang-Gambir, KA Argo Sindoro Tambahan Semarang Tawang-Gambir, KA Muria Tambahan Gambir-Semarang Tawang, KA Argo Sindoro Tambahan Gambir-Semarang Tawang, KA Sembrani Tambahan Gambir-Surabaya Pasar Turi, KA Sembrani Tambahan Surabaya Pasar Turi-Gambir, KA Kertajaya Tambahan Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi, KA Kertajaya Tambahan Surabaya Pasar Turi-Pasar Senen, KA Brantas Tambahan Pasar Senen-Blitar, KA Brantas Tambahan Blitar-Pasar Senen, KA Matarmaja Pasar Senen-Malang, dan KA Matarmaja Malang-Pasar Senen.