LRT Palembang Rilis Kartu Teman Disabilitas, Cukup Isi Saldo Rp25 Ribu

Penyandang disabilitas menerima kartu teman disabilitas LRT Palembang - antaranews.com

Seperti yang telah direncanakan sebelumnya, Light Rail Transit () Sumsel atau LRT Palembang resmi meluncurkan fasilitas Teman Disabilitas pada tanggal 17 September 2022 kemarin, bertepatan dengan Hari Perhubungan Nasional. , Budi Karya Sumadi, dan Gubernur Sumsel, Herman Deru, membagikan kartu elektronik tersebut secara gratis, yang bisa dimanfaatkan sebagai media pembayaran untuk naik LRT Sumsel.

“Fasilitas kartu tersebut disediakan khusus untuk memudahkan semua masyarakat penyandang disabilitas yang ingin naik LRT Palembang,” tutur Budi Karya, di sela-sela monitoring pelayanan LRT Ampera. “Dengan kartu berlanggan ini, kami memberikan kemurahan, cukup Rp25.000 sudah bisa sepuasnya naik LRT yang bersih, dingin, dan nyaman.”

Ia menambahkan, penyandang disabilitas memiliki hak yang sama untuk menggunakan LRT Palembang di atas semua keterbatasan yang mereka miliki. Setiap pengguna Kartu Teman Disabilitas akan mendapatkan manfaat, seperti mereka tidak perlu lagi lama mengantre di loket pembayaran tipe setiap 12 stasiun . Para penyandang disabilitas hanya diwajibkan mengisi kartu senilai Rp25.000 dan akan berlaku selama sebulan untuk melangsungkan perjalanan naik LRT Palembang.

tersebut sudah berdasarkan hasil penyesuaian ongkos perjalanan LRT Palembang, yang juga sama dengan tarif penggunaan kartu berlanggan masyarakat umum edisi Kartu Merdeka,” sambung Budi Karya. “Kami sudah menyediakan setiap 12 stasiun penumpang LRT Palembang dengan fasilitas lift dan kursi khusus untuk meningkatkan kenyamanan para penyandang disabilitas.”

Sementara itu, Herman Deru menuturkan bahwa Pemerintah Provinsi Sumsel terus berupaya memberikan pelayanan dan kenyamanan bagi para pengguna moda transportasi massal. Menurutnya, orang Sumsel ini adalah orang yang patuh . “Namun, kami sebagai pemerintah tentu mempunyai kewajiban untuk mengingatkan dan sosialisasikan agar masyarakat terus menjaga kenyamanan dan kebersihan,” ujarnya.

“Angka pengguna LRT ini memang naik turun, apalagi saat Covid-19. Pemprov sendiri terus mempromosikan jika LRT ini angkutan yang nyaman dan modern,” lanjut Herman. “Untuk mempromosikan LRT agar semakin dicintai masyarakat, kami telah mengeluarkan regulasi dengan mewajibkan para pegawai di berbagi instansi di Sumsel agar menggunakan LRT minimal satu kali setiap pekan.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*