Jakarta – Dalam rencana pembangunan jalur kereta api lintas Kalimantan, pemerintah dalam waktu dekat akan membangun lintasan kereta tahap pertama yang menghubungkan Pontianak (Kalimantan Barat) dengan Balikpapan (Kalimantan Timur).
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menyatakan rencana tersebut telah disampaikan pada forum rapat kabinet terbatas tentang Kereta Api Kalimantan di Kantor Presiden Jakarta, kemarin (22/12).
“Pemerintah akan bangun jalur kereta api umum tahap pertama Pontianak-Balikpapan, kalau bisa sampai ke batas negara Malaysia,” ujarnya saat konferensi pers seusai rapat tersebut.
Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, pembangunan jalur perkeretaapian Kalimantan 2015-2019 terbagi dalam 2 jalur utama.
“Mengenai kereta api di Kalimantan, ada dua program besar,” terang Jonan.
Kedua jalur utama tersebut yakni dari batas negara bagian barat-Pontianak-Sanggau-Palangkaraya-Banjarmasin yang diperkirakan sepanjang 1.192 km dan jalur kedua dari batas negara bagian timur-Tanjung Redep-Lubuk Tutung-Samarinda-Balikpapan-Tanjung-Banjarmasin yang panjangnya mencapai 1.236 km.
Dalam keterangan Jonan disebutkan bahwa pemerintah juga akan menerima proposal pembangunan jalur kereta api khusus yang diajukan oleh pihak swasta.
“Ada beberapa kereta api khusus yang diajukan izinnya oleh swasta, (jalur) itu di Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur juga ada. Ini kami sedang proses penyederhanaan perizinan apabila diperlukan,” pungkasnya.
