Pekerja Restoran Kereta Api Berunjuk Rasa

Sejumlah karyawan restoran api yang bekerja di bawah manajemen PT Reska Multiusaha area Bandung berunjuk rasa, Selasa (19/4). Aksi orasi ini dilakukan oleh koki, pramugara, dan pramugari di depan kantor Reska di Jalan Timur, Kota Bandung.  

“Aksi kerja sekaligus orasi. Acaranya dari kemarin (Senin, 18/4), audiensi dengan untuk musyarawah. Tapi tidak ada tanggapan apapun kepada kami sebagai karyawan. Makanya kami melakukan aksi kedua ini di depan kantor,” kata Irwan Herman, Ketua PP Serikat Pekerja Nasional PT Reska Multiusaha area Bandung kepada media.

Dalam tuntutannya, para pekerja restorasi ini meminta PT Reska Multiusaha mengangkat mereka sebagai pekerja tetap.

“Tuntutan kami sebenarnya tidak muluk-muluk, salah satunya kepastian kerja. Kami mau diangkat sebagai karyawan tetap,” terang Irwan.

Persoalan lainnya adalah terkait tunjangan hari raya, yang diakui Irwan, tidak didapatkan oleh sejumlah karyawan.

“Tunjangan hari raya (THR) kami pada 2015 tidak dibayarkan. Janji mereka mau membayarkan sesuai nilai yang telah dijanjikan. Tapi sampai sekarang tidak ada sama sekali,” ungkapnya.

Ditemui di waktu terpisah, Humas Reska Multi Usaha Area 2 Bandung Nyoman Suardhita mengatakan, pihaknya tidak merasa melakukan kesalahan dalam prosedur ketenagakerjaan. Meski begitu, pihaknya tetap membuka untuk aspirasi karyawan. Untuk itu, Nyoman meminta agar para pengunjuk rasa menghentikan aksinya.

“Hasilnya aksi ini diminta stop dan melakukan pertemuan bipartit,” tegas Nyoman.

Selama berlangsung, petugas kepolisian terus melakukan pengawalan. Hasilnya, arus lalu lintas pun tetap lancar meski satu lajur digunakan oleh pengunjuk rasa.