Solo – Mulai tanggal 1 Januari 2021 mendatang, pemesanan tiket kereta api hanya dapat dilakukan secara online lewat aplikasi KAI Access, situs resmi PT Kereta Api Indonesia (KAI), Contact Center 121, dan channel penjualan resmi tiket KA lainnya. Dengan demikian, loket di stasiun nantinya hanya melayani pembelian tiket kereta api secara langsung atau go show paling lambat 3 jam sebelum jadwal keberangkatan.
Selain dapat mempermudah masyarakat, pemesanan tiket kereta secara online ini juga untuk meminimalisir penularan virus corona (Covid-19). Menurut Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daops) VI Yogyakarta, Supriyanto, pemesanan tiket KA kini diutamakan lewat aplikasi KAI Access.
“Ya, pemesanan tiket KA nantinya melalui aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan kanal pemesanan resmi lainnya. Sedangkan loket tiket di stasiun keberangkatan hanya melayani penjualan langsung [go show] mulai tiga jam sebelum keberangkatan KA,” kata Supriyanto, Selasa (8/12), seperti dilansir Solopos.
Supriyanto menambahkan, kebijakan pemesanan tiket kereta secara online tersebut berlaku efektif per tanggal 1 Januari 2021. Dalam hal ini, loket di stasiun tetap buka sesuai jam operasional, tetapi hanya melayani penjualan tiket go show.
“#SahabatKAI, mulai 1 Januari 2021, Stasiun Besar dan Stasiun Keberangkatan Penumpang hanya melayani penjualan tiket kereta api secara langsung atau Go Show saja, mulai 3 jam sebelum keberangkatan Kereta Api. Nah, untuk pemesanan tiket jauh-jauh hari, #SahabatKAI nggak perlu khawatir, karena bisa memanfaatkan aplikasi KAI Access, website kai.id, Contact Center 121 serta beragam kanal pemesanan resmi lainnya,” demikian bunyi pengumuman KAI di akun media sosial resminya.
Sebelumnya, pada bulan Oktober 2020 lalu KAI juga telah meniadakan penjualan tiket KA lokal di loket-loket stasiun. Pembelian tiket KA lokal selanjutnya hanya dilayani lewat aplikasi KAI Access. Selain itu, pihak KAI juga mengimbau agar masyarakat segera memesan tiket untuk libur Natal dan Tahun Baru. Pasalnya, tiket KA jarak jauh reguler sudah banyak yang habis. “Masyarakat mohon memantau aplikasi terkait ketersediaan tempat duduk karena akan update setiap harinya,” ungkapnya.
