
Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk melakukan pengamanan gabungan untuk menyambut arus mudik Lebaran 2022. Setidaknya bakal ada 610 personel yang disiagakan selama masa mudik Lebaran 2022.
Pengamanan gabungan ini juga disempurnakan dengan adanya petugas keamanan internal yang bertugas untuk melakukan pengamanan secara mobile. Puncak arus mudik Lebaran sendiri diprediksi berlangsung pada tanggal 22 April sampai 1 Mei 2022. “Tanggal tersebut merupakan tanggal yang paling diminati penumpang,” ungkap Kepala Humas Daerah Operasional KAI Daop I Eva Charunisa, Kamis (14/4), seperti dilansir dari Bisnis.
Lebih lanjut Eva menambahkan, sebanyak 10.583 penumpang sudah diberangkatkan pada Kamis (14/4) dari Stasiun Pasar Senen. Tingginya jumlah penumpang KA jarak jauh ini tentunya harus dibarengi dengan sistem pengamanan yang maksimal. Menurutnya, dalam rangka menyambut arus mudik Lebaran 2022, Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat siap menggandeng TNI dan Polri untuk pengamanan gabungan.
Adapun kota tujuan dengan penjualan tiket kereta api terbanyak meliputi Yogyakarta, Kutoarjo, Solo, Surabaya, Cirebon, dan Bandung. Per tanggal 14 April 2022, tiket KA yang sudah dipesan oleh pemudik mencapai angka 64,2 persen.
Guna memastikan pelaksanaan pengamanan arus mudik Lebaran 2022, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun telah meninjau Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Rabu (20/4) lalu. “Sebagaimana disampaikan Bapak Presiden bahwa beliau mengimbau agar masyarakat bisa melaksanakan kegiatan cuti lebih awal, untuk menghindari prediksi puncak arus mudik di antara tanggal 28, 29, 30 April 2022. Sehingga harapan kita cuti bisa diberikan jauh-jauh hari, misalkan mulai dari H-8, sehingga semuanya tidak menumpuk di H-3, H-2, dan H-1,” kata Sigit.
Berdasarkan hasil kunjungannya, Sigit menyampaikan bahwa PT KAI sudah mempersiapkan 20 ribu kursi tambahan untuk masyarakat yang akan melakukan mudik. “Dari PT KAI siap untuk menambah kapasitas tempat duduk mencapai 20 ribu per hari, sehingga bisa melayani masyarakat yang akan mudik dengan total 50 ribu. Tentunya ini bisa menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat yang akan mudik, karena disiapkan juga kereta api khusus untuk mengangkut kendaraan roda dua,” tutupnya.
Leave a Reply