
Jakarta – Meski hari ini diadakan Pilkada DKI Jakarta putaran ke-2, sejumlah akses layanan masyarakat masih tampak normal. Misalnya saja seperti Kereta Rel Listrik (KRL) rute Jabodetabek. Menurut petugas commuter line di Stasiun Tanah Abang bernama Ruben, aktivitas KRL hari ini terpantau normal.
“Sampai saat ini masih normal, tidak ada gangguan dan penumpang masih lalu lalang meski tidak sebanyak hari biasa. Mungkin masih pada nyoblos, nanti ramai lagi siang,” kata Ruben di Jakarta, Rabu (19/4).
Lebih lanjut Ruben mengatakan bahwa perjalanan KRL Jabodetabek tak mengalami perubahan karena pihak PT Kereta Commuter Jabodetabek (KCJ) mempertimbangkan bahwa hari ini tetap terjadi mobilitas warga dari dan ke luar Jakarta. Bahkan untuk memaksimalkan operasional KRL, PT KAI Daop I Jakarta juga tak meliburkan karyawan.
PT KAI menempatkan sejumlah petugas di beberapa stasiun untuk memperlancar lalu lintas kereta. “Kami tidak kehilangan hak kami, disesuaikan saja itu,” jelas Ruben.
Sementara itu suasana Kota Jakarta hari ini juga terpantau lengang. Bahkan sejumlah KRL juga tidak terlalu padat penumpang seperti hari biasa. “Biasanya jam segini (05.30 WIB) sudah pasrah berdiri aja, tapi ajaib ini bisa duduk,” ujar salah seorang penumpang dari Stasiun Bojong Gede bernama Yuyun.
Kondisi seperti ini juga terjadi di sejumlah stasiun lainnya seperti Stasiun Bojong Gedeng, Stasiun Citayam, dan Depok Lama. Sedangkan beberapa jam sebelum pilkada pada pukul 04.30 justru penumpukan penumpang terjadi di beberapa stasiun.
Pasalnya beberapa kereta ternyata mengalami keterlambatan jadwal keberangkatan. Misalnya saja kereta Depok-Jatinegara yang dijadwalkan berangkat pukul 04.21 WIB dari Stasiun Depok sampai pukul 04.30 WIB masih belum tampak berangkat dari Dipo menuju ke Stasiun Depok.