BEKASI – Kesal karena tidak kebagian tiket, ratusan calon penumpang kereta api menggelar demonstrasi di Stasiun Kereta Api Tambun, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu pagi (7/1/2015). Aksi ini menyebabkan lalu lintas perjalanan kereta api seputar Jakarta dan keluar Ibu Kota terganggu.
“Jam 6.30 sampai dengan saat ini di Stasiun Tambun ada demo penumpang kereta api lokal yang tidak kebagian tekat, menghalangi jalur KA,” tulis PT KAI Commuter Jabotabek (KCJ) di media sosial Twitter melalui akun resminya, @CommuterLine.
Petugas kepolisian terus berusaha menertibkan para demonstran yang masih berada di Stasiun Tambun, Bekasi. Para calon penumpang kereta api itu menggelar aksi dengan duduk-duduk di atas rel kereta api stasiun Tambun, sehingga kereta api dari dan menuju arah Jakarta tidak bisa melintas.
Sementara itu, PT KAI menyampaikan permintaan maaf atas gangguan tersebut melalui akun Twitternya, @KAI121.
“Kami mohon maaf dengan terjadinya gangguan perjalanan KA jarak jauh, KA Lokal, dan KRL, imbas dari adanya demo di Stasiun Tambun,” tulis PT KAI.
Unjuk rasa tersebut dilakukan para calon penumpang yang kecewa karena pembatasan penjualan tiket kereta api oleh pihak Stasiun Tambun, karena membuat banyak dari mereka tidak kebagian tiket kereta api untuk bisa mencapai tempat kerja.
Tersendatnya perjalanan kereta di Stasiun Tambun diperkirakan merugikan ribuan pengguna kereta api karena jalur tersebut merupakan salah satu jalur utama kereta commuter dan kereta api menuju Bandung dan sejumlah wilayah di Jawa Barat.