JAKARTA – Proyek pembangunan stasiun kereta api Bandara Soekarno-Hatta ditargetkan rampung Desember 2015. Pengerjaan proyek ini kini telah memasuki tahap pendirian tiang pancang. Sebanyak 400 tiang pancang akan didirikan untuk menyokong pembangunan stasiun dan jalur kereta di kawasan bandara internasional tersebut.
“Akan ada sekitar 400 tiang pancang di stasiun ini. Setelah pendirian tiang pancang, tahap selanjutnya adalah membuat struktur bangunan stasiun kereta api Bandara. Direncanakan, seluruhnya akan rampung paling lambat Desember 2015,” ujar Manajer Humas dan Protokoler Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta Yudis Tiawan kepada Kompas.com, Senin (24/11/2014).
Pekerjaan lain yang juga akan dilakukan adalah membangun area parkir yang termasuk Integrated Building bandara. Stasiun kereta api bandara ini dibangun di lahan seluas 7.200 m2. Perkiraan dana yang akan dihabiskan untuk pembangunan proyek yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) ini yaitu sekitar Rp 193 miliar.
Rencananya, stasiun kereta api Bandara Soekarno-Hatta kelak akan mengintegrasikan setiap terminal. Selain itu, juga bisa menghubungkan jalur kereta api Stasiun Tangerang dengan stasiun di Integrated Building Bandara Soekarno-Hatta sehingga Terminal 1 (T1), T2, T3, dan Gedung Kargo dapat terkoneksi. Stasiun ini juga direncanakan terintegrasi dengan automated people mover system (APMS) yang berfungsi mengintegrasikan penumpang Terminal 1, 2, dan 3 dengan area Sky City.
