JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) meminta maaf kepada penumpang KRL Commuter Line yang pingsan pada Jum’at, 13 September 2013. Wanita hamil muda tersebut pingsan karena berdesak-desakan karena saat jam pulang kerja serta AC yang kurang terasa.
“Mohon maaf kepada penumpang khususnya ibu yang mengalami pingsan. Tidak berfungsi AC secara tiba-tiba diluar dugaan tetapi segera dapat diatasi oleh petugas, KRL tersebut sebelum dijalankan sudah di cek ricek dalam kondisi baik dan laik operasional,” ungkap Sukendar Mulya, Kahumas PT KAI Daop I kepada Tribunnews, Sabtu, 14 September 2013.
Sukendar juga berjanji kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali dikemudian hari. Pihaknya juga akan melakukan pengecekan operasional kereta. Pengecekan tersebut akan dilakukan saat kereta akan diberngkatkan atau setelah mengantar penumpang.
“Ke depan kejadian serupa tidak akan terjadi dan kami PT KAI Daop 1 Jakarta dan PT KCJ selalu berupaya melayani masyarakat serta selalu antisipasi secara teknis khususnya KRL sebelum operasional,” ujarnya.
Kejadian yang terjadi kemarin adalah seorang wanita hamil muda tiba-tiba pingsan saat berada didalam KRL Commuter Line. Saat itu KRL dalam keadaan yang penuh sesak karena saat jampulang kerja. Ditambah pula AC yang tidak berasa dingin yang membuat par a penumpang kepanasan.
“Barusan ada mbak-mbak hamil muda pingsan gara-gara AC tidak berasa, berdiri dan desak-desakan di commuter tujuan Bogor, kasihan ,” ujar salahseorang penumpang di akun twitternya, Valentina Naruza.