PT KAI Pantau 24 Jam 5 Titik Rawan Longsor Jalur Kereta Api

Kereta angkut peti kemas dengan loko CC 206 12

Daerah Operasi 5 Purwokerto memberikan kebijakan husus terkait pengamanan di lima titik jalur api yang awan . Hal tersebut dilakukan terkait perlunya perhatian ekstra terhadap longsor dimana saat ini tengah memasuki musim penghujan. PT KAI akan melakukan pemantauan selama 24 jam di 5 titik jalur kereta rawan longsor untuk mengantisipasi terjadinya .

Dari lima titik rawan longsor tersebut, tiga diantaranya berada di jalur Notog-Kebasen, Kaliwangi, Kabupaten Banyumas, yaitu pada Kilometer 359+600 hingga 361+300. Sedangkan 2titik lainya berada di Kilometer 449+300 hingga 900 jalur Wonosari- Kutowinangun, Kabupaten dan di Kilometer 304+300 sampai 400 jalur Prupuk- Linggapura, Kabupaten Brebes.

“Apalagi di awal musim penghujan yang sangat rawan terjadi longsor. Mereka akan menjaga lokasi tersebut selama 24 jam penuh dalam tiga shift.”” ujar Surono, Manajer Humas PT KAI Purwokerto, Minggu (26/10/2014) sebagaimana dikutip Tempo.

dengan intensitas tinggi bisa turun sewaktu-waktu di beberapa wilayah di Jawa Tengah bagian selatan yang dikhawatikan menyebabkan longsor. Apalagi empat di antara lima titik rawan longsor tersebut merupakan tebing yang berada di sisi jalur kereta.

“Hujan lebat ini bisa menimbulkan longsor karena tanah kering tiba-tiba mendapat limpahan hujan,” kata Kepala Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Cilacap Teguh Wardoyo.

Tentang Masinis 182 Articles
Memulai karir menulis sejak duduk di bangku SMP sebagai layouter dan redaktur, dan membawa proses kepenulisannya hingga di bangku kuliah. 10 tahun terakhir aktif sebagai tenaga desainer di sebuah perusahaan yang berpusat di Malang. Beberapa tahun terakhir menjadi penumpang setia kereta api pagi rute Malang-Surabaya yang berangkat dari Stasiun Kotabaru jam 04.20 setiap hari. Sejak itu, penulis tertarik dengan segala hal tentang kereta api dan sistem transportasi publik.