Perhelatan ulangtahun kemerdekaan Indonesia ke-70 pada tahun ini bisa jadi akan sedikit berbeda. Nusyirwan Soejono, anggota DPR RI Komisi V dari PDIP memberikan usulan untuk membebaskan biaya tol dan transportasi kereta api tepat pada tanggal 17 agustus 2015 mendatang sebagai bentuk terimakasih atas peningkatan capaian di bidang transportasi Indonesia. “Guna menyemarakkan HUT RI serta bentuk rasa syukur atas hasil yang dicapai selama ini di bidang transportasi, maka sebaiknya pada tanggal 17 Agustus 2015 Pemerintah membebaskan atau menggratiskan pembayaran transportasi kereta api dan jalan tol selama satu hari saja,” ujarnya saat ditemui oleh awak media di Jakarta, Kemarin (5/8).
Nusyirwan menyampaikan opininya bahwa merealisasikan ide tersebut bukanlah hal yang sulit untuk pemerintah. Jika mau, Presiden Jokowi bisa saja memberikan instruksi kepada Menteri Perhubungan dan Menteri PU untuk melancarkan jalannya ide “gratis” ini. “Menteri Perhubungan dan Menteri PU bisa merealisasikannya dengan mengeluarkan Keputusan Menteri bahkan menjadi sebuah kebijakan Pemerintah dengan meminta kepada Pak Jokowi mengeluarkan Instruksi Presiden. Saya juga berharap semua operator kereta api dan jalan tol untuk menyambut (baik) usul ini. Untuk kepentingan bangsa dan rakyat, tidak bisa dinilai (dari segi) untung-rugi,” lanjut Nusyirwan.
Nusyirwan juga mengatakan bahwa kebijakan ini tidak akan mengganggu kinerja keuangan dari operator KA dan jalan tol. “Usul gratis sehari ini ibaratnya kado Pemerintah kepada masyarakat. Kebijakan Pemerintah ini tidak akan mengganggu kinerja keuangan operator kereta api dan jalan tol. Pengguna jasa kereta api dan jalan tol pasti mengapresiasi Pemerintah bila usul ini dilaksanakan,” tukasnya.