Purwokerto – PT Kereta Api Indonesia (KAI) akhirnya resmi memperpanjang rute perjalanan KA Wijayakusuma yang awalnya hanya melayani rute Cilacap-Yogyakarta-Solo pergi pulang (PP), kini rutenya menjadi Cilacap-Banyuwangi (PP).
“Perpanjangan rute KA Wijayakusuma sampai dengan Banyuwangi lewat Stasiun Surabayagubeng ini akan diberlakukan mulai tanggal 1 September 2018,” ujar Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto, Supriyanto di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (24/8), seperti dilansir Republika.
“Perpanjangan rute tersebut dilakukan untuk mengakomodasi masyarakat, khususnya dari arah Cilacap yang hendak bepergian ke Surabaya, Jember, dan Banyuwangi karena potensi wisata maupun pendidikan di wilayah tersebut cukup tinggi, seperti halnya Yogyakarta serta Solo,” sambung Supriyanto.
Diperpanjangnya rute layanan KA Wijayakusuma otomatis mengubah frekuensi keberangkatan KA Wijayakusuma yang biasanya 2 kali sehari untuk relasi Cilacap-Yogyakarta PP dan Cilacap-Yogyakarta-Solo PP, kini jadi 1 kali sehari untuk jurusan Cilacap-Banyuwangi PP. KA Wijayakusuma rute Cilacap-Banyuwangi dijadwalkan berangkat dari Stasiun Cilacap jam 14.10 WIB.
“Dalam perjalanannya menuju Banyuwangi, KA Wijayakusuma akan berhenti untuk melayani penumpang di enam stasiun wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto, yakni Maos pada pukul 14.35 WIB, Kroya pukul 14.51 WIB, Sumpiuh pukul 15.06 WIB, Gombong pukul 15.45 WIB, Kebumen pukul 16.29 WIB, dan Kutoarjo pukul 17.14 WIB,” ungkap Supriyanto.
Kemudian KA Wijayakusuma akan berhenti lagi untuk mengangkut penumpang di Stasiun Yogyakarta pada pukul 18.09 WIB, Solo Balapan pukul 19.05 WIB, Solo Jebres pukul 19.22 WIB, Sragen pukul 19.58 WIB, Madiun pukul 21.24 WIB, Nganjuk pukul 22.10 WIB, Kertosono pukul 22.34 WIB, Jombang pukul 22.57 WIB, Mojokerto pukul 23.21 WIB, Surabaya Gubeng pukul 23.59 WIB, Sidoarjo pukul 00.53 WIB, Bangli pukul 01.17 WIB, Probolinggo pukul 02.21 WIB, Klakah pukul 03.04 WIB, Jember pukul 04.10 WIB, dan sampai di Banyuwangi pukul 07.02 WIB.
Sedangkan KA Wijayakusuma relasi Banyuwangi-Cilacap berangkat dari Stasiun Banyuwangi jam 11.05 WIB, lalu akan berhenti untuk mengangkut penumpang di Stasiun Jember pukul 13.40 WIB, Probolinggo pukul 15.33 WIB, Bangli pukul 17.08, Sidoarjo pukul 17.36 WIB, Surabayagubeng pukul 18.05 WIB, Mojokerto pukul 19.09 WIB, Jombang pukul 19.49 WIB, Kertosono pukul 20.10 WIB, Nganjuk pukul 20.43 WIB, Madiun pukul 21.28 WIB, Solobalapan pukul 22.52 WIB, Yogyakarta pukul 23.47 WIB, Kutoarjo pukul 00.49 WIB, Kebumen pukul 01.32 WIB, Gombong pukul 02.01 WIB, Kroya pukul 03.40 WIB, Maos pukul 04.14 WIB, dan tiba di Stasiun Cilacap pada pukul 04.42 WIB.
“Rangkaian KA Wijayakusuma terdiri atas empat kereta eksekutif dan tiga kereta premium dengan kapasitas tempat duduk 200 penumpang eksekutif dan 192 penumpang premium,” tutur Supriyanto. Tiket KA Wijayakusuma relasi Cilacap-Banyuwangi ini sudah bisa dipesan sejak (23/8) lalu dan berlaku tarif tiket promo mulai Rp 220 ribu untuk jadwal keberangkatan tanggal 1-30 September 2018.
Tersedia pula tarif khusus go show (dadakan) dengan waktu pembelian tiket maksimal 2 jam sebelum keberangkatan. Harga tiket go show rute Cilacap-Yogyakarta Rp 110 ribu (kelas eksekutif) dan Rp 60 ribu (premium), Cilacap-Solo Rp 120 ribu (eksekutif) dan Rp 70 ribu (premium), Kutoarjo-Yogyakarta Rp 45 ribu (eksekutif) dan Rp 25 ribu (premium), Kutoarjo-Solo Rp 75 ribu (eksekutif) dan Rp 45 ribu (premium).