Sambut Mudik Lebaran, KAI DAOP 8 Surabaya Siapkan 44 Ribu Kursi/Hari

Executive Vice President PT KAI DAOP 8 Surabaya, Andhika Tri Putranto - www.kabarbisnis.com
Executive Vice President PT KAI DAOP 8 Surabaya, Andhika Tri Putranto - www.kabarbisnis.com

SURABAYA – Untuk mengantisipasi ketika musim tahun ini, PT Indonesia (PT KAI) Surabaya telah menyiapkan kapasitas 44 ribu kursi penumpang per hari. Kapasitas tersebut terdiri atas reguler dengan jumlah 36 ribu kursi dan kereta tambahan sebanyak 7.500 kursi.

“PT KAI sudah mempersiapkan mulai H-15 sampai H+10 untuk kereta maupun pengangkut barang,” jelas Executive Vice President PT KAI DAOP 8 Surabaya, Andhika Tri Putranto. “Di samping itu, kami juga tengah melakukan reparasi 31 gerbong kereta di Balai Yasa Gubeng dan dipastikan telah siap untuk digunakan pada arus mudik Lebaran mendatang.”

Selain kereta reguler dan kereta tambahan, PT KAI DAOP 8 juga menyiapkan enam rangkaian kereta untuk mudik gratis, dengan masing-masing di jalur utara sebanyak dua rangkaian berkapasitas 424 kursi, jalur tengah sebanyak dua rangkaian berkapasitas 212 kursi, dan jalur selatan sebanyak dua rangkaian berkapasitas 212 kursi. “Rata-rata kereta mudik gratis ini beroperasi pada H-6 sampai H+6 Lebaran,” sambung Andhika.

“Sementara, untuk masalah keamanan, kami juga akan menyiagakan petugas untuk berjaga-jaga di jalur-jalur perlintasan kereta yang dianggap rawan, sekitar 50 titik rawan,” tambah  Andhika. “Tenaga ekstra yang disiapkan sebanyak 90 petugas yang berjaga selama 24 jam dan akan disiagakan secara penuh mulai 15 Juni hingga 6 Juli mendatang.”

Sementara itu, anggota Komisi VI DPR RI, Bambang Harjo Soekartono, dalam kunjungan ke Gubeng pada Senin (15/5) kemarin, mengatakan bahwa persiapan yang dilakukan PT KAI DAOP 8 untuk angkutan Lebaran sudah optimal. Dia juga meyakinkan kesiapan angkutan Lebaran secara korporasi, baik SDM maupun kereta api dan infrastruktur rel yang disiapkan PT KAI.

“Persiapan ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan jumlah gerbong serta lokomotif yang sedang perawatan ini diharapkan sudah siap pada tanggal 10 Juni mendatang,” katanya. “Angkutan Lebaran memang diharapkan benar-benar dapat memuaskan masyarakat yang hendak mudik.”