
BANDUNG – Bambang S. Prayitno, Juru Bicara PT Kereta Api Daerah Operasi II Bandung mengatakan jumlah pemudik yeng menggunakan kereta api dari Bandung diprediksi naik 6 persen. Tahun lalu, terdapat sekitar 839.278 pemudik. Jumlah pemudik yang terus meningkat akan ditampung oleh lima kereta tambahan khusus Lebaran, yaitu kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi. “Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang,” kata dia di kantornya, Bandung, Jumat (12/7).
Lima kereta tambahan tersebut antara lain kereta Lodaya kelas eksekutif dan bisnis dengan tujuan Solo, Jawa Tengah, yang berangkat pada pagi dan malam. PT KAI mengoperasikan kereta Kutojaya Selatan untuk kelas ekonomi dengan tujuan Kutoarjo, Jawa Tengah, pada pagi dan malam hari, serta kereta Pasundan Lebaran tujuan Surabaya, Jawa Timur, pada malam hari.
Menurut Bambang, masih tersisa puluhan bahkan ratusan tiket untuk kereta tembahan ini. “Kursi kereta tambahan Lodaya tersisa paling banyak,” jelas Bambang.
Sampai sekarang tiket kereta Lodaya yang masih tersedia adalah 45 kursi untuk kereta Lodaya pagi dan 150 kursi untuk kereta Lodaya dengan jadwal 4 Agustus. Sedangkan pada 5 Agustus masih tersedia 31 kursi untuk Lodaya pagi dan 167 kursi untuk Lodaya malam.
Untuk pemberangkatan H-1 Lebaran, Rabu, 7 Agustus 2013 juga terdapat banyak tiket yang tersisa. 32 tiket untuk Lodaya, 12 tiket untuk Argo Wilis tujuan Surabaya, dan 199 kursi untuk Turangga tujuan Surabaya.