GARUT – Jalur kereta api lintas Garut-Cibatu mulai diuji coba sebelum resmi dioperasikan. Dilakukan dalam dua tahap, yakni rangkaian gerbong tanpa membawa penumpang dan rangkaian gerbong yang membawa penumpang secara terbatas, selama masa uji coba tersebut, masyarakat yang naik kereta api tidak akan dikenakan tarif alias gratis.
“Selama uji coba ini, mungkin dengan tanpa tarif,” papar Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia, Zulfikri, dilansir dari Antara. “Selama sepekan ke depan, akan dilakukan uji coba jalur Stasiun Garut-Cibatu dengan kereta api rangkaian gerbong tanpa membawa penumpang. Selanjutnya, akan dilakukan tahapan rangkaian gerbong yang membawa penumpang secara terbatas atau tidak mengisi semua kursi di setiap gerbong.”
Zulfikri menjelaskan, rangkaian kegiatan pengujian tersebut merupakan amanah dari Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian. Uji coba dilakukan untuk memastikan keselamatan dan kelaikoperasian jalur, bangunan, maupun fasilitas operasi kereta api. Berdasarkan hasil safety assessment yang sudah dilakukan, terdapat beberapa catatan yang perlu ditindaklanjuti.
“Jika keseluruhan rangkaian pengujian berjalan dengan lancar tanpa hambatan, tahapan operasional secara komersial untuk masyarakat umum dapat segera dilakukan,” sambung Zulfikri. “Karena itu, kami sangat berharap rangkaian uji coba ini dapat berlangsung dengan lancar sehingga masyarakat dapat segera memanfaatkan jalur ini untuk mengakses layanan kereta api tujuan Bandung maupun Jakarta.”
Beberapa waktu lalu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sempat melakukan inspeksi jalur kereta api Cibatu-Garut sebelum dioperasikan. Pengecekan kesiapan teknis dimulai dari Stasiun Bandung, Cibatu, Pasir Jengkol, Wanaraja, hingga Stasiun Garut Kota menggunakan kereta inspeksi 4. Pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut pun memastikan persiapan reaktivasi jalur kereta api sepanjang 19,5 km itu sudah 100 persen dan siap digunakan.
“Saya optimistis kehadiran jalur kereta api Cibatu-Garut ini selain dapat mengurai kemacetan, juga alan mendongkrak perekonomian masyarakat Garut. Saya pastikan kalau ini sudah dibuka, ekonomi Garut akan meningkat pesat,” ujarnya kala itu. “Setelah jalur Cibatu-Garut ini beroperasi, saya berharap Kementerian Perhubungan dan PT KAI (Kereta Api Indonesia) dapat membuka jalur kereta api lainnya di Jawa Barat, khususnya di wilayah pesisir selatan.”
Leave a Reply